[ad_1]
Dikeluarkan pada:
Sedikitnya 25 orang tewas dan puluhan hilang setelah sebuah kapal yang penuh dengan umat Hindu tenggelam pada hari Minggu di Bangladesh, kata seorang pejabat setempat, dalam bencana saluran air terburuk yang melanda negara itu dalam lebih dari setahun.
Mayat yang ditemukan sejauh ini termasuk 12 wanita dan delapan anak-anak, kata Jahurul Islam, administrator distrik Panchagarh utara, tempat kecelakaan itu terjadi.
“Operasi penyelamatan bagi mereka yang hilang sedang berlangsung,” katanya, seraya menambahkan bahwa feri itu membawa sebagian besar umat ke sebuah kuil Hindu pada kesempatan Mahalaya.
Islam mengatakan dia tidak tahu jumlah pasti orang yang hilang, tetapi penumpang mengatakan lebih dari 70 orang berada di kapal, yang tenggelam di sungai Karatoya.
Sebuah komite telah dibentuk untuk menyelidiki insiden itu, katanya.
Polisi mengatakan hampir 20 orang masih hilang sementara beberapa penumpang berhasil berenang ke pantai atau diselamatkan.
Ratusan orang meninggal setiap tahun dalam kecelakaan feri di Bangladesh, negara dataran rendah yang memiliki perairan pedalaman yang luas dan standar keselamatan yang lemah.
Sedikitnya 34 orang tewas pada April tahun lalu setelah feri yang penuh sesak bertabrakan dengan sebuah kapal kargo dan tenggelam di Sungai Shitalakhsya di luar ibu kota Dhaka.
(REUTERS)
[ad_2]
Source link